prosesor intel non F lebih mahal

Kenapa prosesor Intel seri F?  seperti kita ketahui Intel dengan akhiran seri F dibelakangnya menandakan bahwa prosesor tersebut tidak mempunyai integrated graphics. Meskipun Intel telah merilis base price, pada kenyataannya kita mendapatkan perbedaan tentang harga yang cukup jauh antara prosesor seri F dengan non F.

Harga prosesor di luar negeri mungkin terlihat jauh lebih murah tapi begitu sampai di Indonesia harganya bisa melonjak hari ini dikarenakan karena adanya  pajak tambahan.

Pada akhirnya, perbedaan harganya bisa mencapai lebih dari 300 ribu rupiah, di beberapa tempat bahkan bisa lebih tinggi. Harga tersebut cukup lumayan bagi saya. Jika saya disuruh memilih, saya akan memilih prosesor seri F dan membeli graphics card tambahan, meskipun yang termurah.

Tetapi beberapa orang berpendapat bahwa membeli prosesor dengan onboard graphic mempunyai keuntungan. Salah satunya adalah sebagai GPU cadangan. Dengan integrated graphics, kita bisa mengetahui apakah GPU external masih bekerja dengan baik atau tidak.

Selain itu, ketika anda ingin menjual GPU external untuk membeli yang lebih baru, anda bisa menggunakan onboard graphics untuk sementara waktu. 

Terlebih lagi dengan adanya kegiatan mining, harga GPU melonjak drastis dan stok semakin menipis. Hal ini membuat GPU low-end juga mengalami kenaikan harga.

Jika anda menggunakan integrated graphics dengan GPU external dalam satu PC, anda bisa mendapatkan dual monitor (dual display). Sangat berguna untuk programmer atau gaming.

Jika perbedaan harga antara Intel seri F dan non-F sudah terlampau tinggi (lebih dari 1 juta misalnya) akan lebih baik jika anda membeli external GPU termurah dan sisanya mungkin masih cukup untuk mengupgrade SSD atau menambah kapasitas RAM.