Processor adalah salah satu komponene penting dalam PC. Jika processor rusak atau sudah tidak bisa bekerja dengan normal, anda mungkin akan mengalami gagal startup, random reboot, bluescreen dan sebagainya. Salah satu penyebab rusaknya processor adalah panas sehingga penting untuk menjaga suhu dengan menggunakan heatsink fan berkualitas baik
Bagaimana Cara Mengetahui Processor Rusak?
Salah satu tanda rusaknya processor adalah komputer tidak dapat dihidupkan. Atau bisa juga komputer akan mati sesaat seletah dinyalakan. Cara terbaik untuk mengetahui kerusakan processor adalah dengan melihatnya secara langsung. Jika ada patahan pada pin processor, sudah dipastikan tidak bisa digunakan lagi dan harus diganti. Terkadang ada bekas gosong pada processor yang menandakan bahwa komponen tersebut sering overheat.
Mengapa Processor bisa rusak?
Overheating atau kondisi dimana prosesor dalam suhu yang panas secara terus menerus. Alasan ini paling banyak terjadi, baik itu pada komputer PC atau laptop.
Pendinginan
Sistem pendingin dalam sistemp komputer sangat penting. Sebuah PC paling tidak harus mempunyai sebuah exhaust fan (diluar fan CPU atau fan GPU). Jika sistem pendinginan tidak berjalan sempurna, panas akan tertahan di dalam casing dan membuat suhu komponen akan naik.
Jika sudah mencapai temperatur tertentu (sekitar 100 derajat celcius) prosesor akan menurunkan kecepatannya agar temperatur tidak terlalu panas. Kondisi ini disebut dengan throttling. Tidak hanya prosesor, komponen lain juga akan memperlanbat kinerja sehingga komputer akan terasa lebih lambat saat digunakan.
0 Komentar